CFD Parigi Moutong: Harmoni Sehat, Kebersamaan, dan Kepemimpinan yang Dekat dengan Warga

Minggu pagi (7/9/2025), Alun-alun Kantor Bupati Parigi Moutong berubah wajah. Bukan deru kendaraan yang terdengar, melainkan tawa anak-anak, langkah warga yang berlari kecil, hingga alunan musik senam massal yang memantik energi kolektif. Car Free Day (CFD) kembali menjadi ruang perjumpaan yang sederhana, tetapi sarat makna: kesehatan, kebersamaan, sekaligus denyut ekonomi rakyat.

Di tengah keramaian itu, Wakil Bupati Parigi Moutong, Abdul Sahid, hadir bersama sang istri. Kehadirannya tak dibalut jarak protokoler. Senyum, sapaan, dan genggaman tangan menjadi bahasa kepemimpinan yang mudah dipahami warga. Pesannya jelas: seorang pemimpin bukan hanya berdiri di podium, tetapi hadir di tengah denyut kehidupan masyarakat.

CFD di Parigi Moutong tumbuh menjadi ruang hidup yang multidimensi. Ada warga yang berolahraga menjaga kebugaran, ada UMKM yang menggelar kuliner rakyat, ada pula keluarga yang menjadikannya momen rekreasi bersama. Seorang pesepeda bisa berhenti meneguk kopi lokal, sementara anak-anak berlari mengejar balon usai senam pagi. Dari ruang inilah harmoni tercipta—sehat tubuh, sehat jiwa, dan sehat ekonomi.

Bagi pemerintah daerah, CFD adalah laboratorium sosial. Ia menunjukkan bagaimana kesehatan masyarakat, kelestarian lingkungan, dan perputaran ekonomi bisa berjalin dalam satu ruang publik yang inklusif.

Dalam kesempatan itu, Abdul Sahid menyampaikan refleksi singkat yang sarat makna:
"Tubuh yang sehat adalah pondasi membangun daerah. Dengan olahraga sebagai gaya hidup, kita bukan hanya menjaga kesehatan, tetapi juga menyiapkan generasi kuat untuk Parigi Moutong yang berdaya saing."
Kata-katanya mengandung pesan sederhana, namun kuat: pembangunan sejati dimulai dari manusia, dan kesehatan adalah modal dasar yang tak tergantikan.

Kini, CFD bukan hanya agenda mingguan. Ia pelan-pelan menjelma menjadi budaya baru di Parigi Moutong. Dari olahraga, lahir solidaritas sosial. Dari rekreasi, lahir ruang partisipasi warga. Dari kehadiran pemimpin, lahir kedekatan emosional yang menguatkan kepercayaan publik.

Di tengah arus perubahan global dari isu kesehatan pasca-pandemi, tantangan lingkungan, hingga pergeseran gaya hidup CFD menghadirkan jawaban sederhana namun relevan: membangun kekuatan daerah dimulai dari kebersamaan warganya.

Parigi Moutong sedang menulis narasi baru: masyarakat yang sehat, pemimpin yang membumi, dan budaya publik yang menumbuhkan optimisme. Sebuah cerita tentang bagaimana ruang sederhana bisa menjadi penopang harapan besar.

*Prokopim Setda Parigi Moutong*

Popular posts from this blog

Bupati Parigi Moutong Bawa Misi Mulia Pendidikan ke Kementerian, Mendikdasmen Abdul Mu’ti Sambut dengan Komitmen Nasional

Gubernur bersama bupati/walikota Sepakati Perjanjian Kerjasama Biaya Bantuan Penyelenggaraan Ibadah Haji

Wabup Abdul Sahid Tekankan Disiplin ASN, Mulai Evaluasi dari Dinas Pendidikan